SKL-5 : Memahami perubahan energi, cara pengukuran dan penerapannya.
a. Menganalisis proses eksoterm/endoterm pada termokimia.
b. Menentukan kalor reaksi.
Indikator (b) menentukan besarnya kalor suatu reaksi. Jenis kalor reaksi bergantung pada jenis reaksinya. Contoh, persamaan termokimia pembentukan NaCl,
Alternatif lain, menentukan kalor reaksi dengan menggunakan data dari percobaan dengan kalorimeter, atau menggunakan data energi ikatan. Hati-hati dalam perhitungan kalor reaksi, kalor yang ditanyakan sering dalam satuan kJ/mol. Sedangkan yang diketahui adalah volum dan molaritas masing-maing reakstan. Mula-mula Anda harus menghitung Qr dahulu, kemudian hitunglah jumlah mol reaktan pembahatasnya, baru menentukan kalor reaksi per mol. Untuk data energi ikatan, hati-hati bahwa ikatan C - C berbeda dengan C = C, begitu pula O - O berbeda dengan O = O. Agar tidak salah, maka berlatihlah dengan mengubah rumus kimia zat-zat dalam persamaan reaksi menjadi rumus struktur, yaitu dengan mencantumkan garis ikatannya.
No comments:
Post a Comment